Kamus Sunda-Indonesia (LAAN-LAKON)


LAAN



LAKON
laan, ngalaan, membuka, melepas-

dsb.); 2. panjang dan rendah:
lahan, pekarangan, tanah kosong.

kan, menanggalkan.

disamping laér, berkain rendah
lahang, tuak manis dari pohon
laas, 1. hilang khasiatnya, baunya

hingga hampir kena tanah.

enau.

dsb. karena terlalu lama disim

baraya laér, arti kiasan: famili
lahéd, luhad-lahéd, tidak berse-

pan; 2. arti kiasan: memudar,

jauh.

mangat dan loyo (orang yang

berkurang, cinta abdi moal laas
laga, 1. berkelahi atau perang; 2.

sedang melakukan pekerjaan

ku mangsa, cintaku tak akan

tingkah laku, aksi.

kasar).

memudar karena waktu.

balaga, berlagak jagoan, belagu,
lahir, 1. lahir; 2. ngalahir, ber-
labas, langsung, lewat; tidak ada

banyak tingkah.

kata, berbicara; bahasa halus

penghalang lagi (istilah dalam

laga-lagu, tingkah laku.

sekali dari ngomong  atau

permainan kartu, galah dsb.)
lagadar, kata antar untuk lewat

nyarita.
labrak, ngalabrak, 1. melabrak;

tanpa permisi.
lahun, ngalahun, memangku,

2. mengusir (musuh).
lagag-logog, langak-longok seperti

mendudukkan orang atau barang
labuh, jatuh.

orang yang tak tahu kesopan-

pada paha sembari duduk.

balabuh, berlabuh (kapal api).

an.

lahunan, pangkuan.

labuh jangkar, menurunkan
lagam, langgam.
lahuta, mengharapkan atau mela-

atau menjatuhkan jangkar (ka-
lagar, ngalagar, menunggang kuda

kukan hal yang tidak sesuai de-

pal yang akan berlabuh).

tak berpelana.

ngan kemampuannya.

labuh geni, menerjunkan diri ke
lagas, lajang, belum punya suami
lain, 1. bukan; 2. lain.

dalam api sebagai tanda setia

atau istri.
laja, lengkuas.

kepada suami yang meninggal

lalagasan, melajang.
lajeng, lalu, terus; bahasa halus

dunia serta mayatnya dibakar.
lageday, ngalageday, duduk ber-

dari terus atau laju.

musim labuh, musim turun ke

sandar pada kursi malas dsb.
laju, lalu, terus, lanjut.

sawah karena mulai ada hujan.
lagedu, kotor berdebu.
lajur, kolom.
labur, ngalabur, memulas dengan
lagi, salagi, selagi, sepanjang.

ngalajur napsu, melampiaskan

kapur, cat tembok dsb.

kalagian, tidak dikira, tidak

hawa nafsu.
lacak, bekas, tapak.

diduga.
lakar, 1. asal: lakar daék baé, asal
lada, pedas.

pon pilalagi, apalagi.

mau saja; 2. urat barang tam-
ladang, hasil menjual barang, ha-
lagu, 1. lagu; 2. waktu: lagu sa-

bang (di dalam tanah); 3.

sil usaha: ladang késang so-

lat hayoh ka bioskop, waktu

ngalakar, bertingkah seperti

rangan, hasil usaha sendiri.

sembahyang malah pergi ke bi-

orang dewasa (anak-anak), khu-

ngaladangan, melayani pembeli.

oskop.

susnya dalam coal cinta berahi.
ladén, ngaladén, melayani, meme-

ngalagu, 1. bernyanyi; 2. arti
laki, alu lumpang.

nuhi permintaan orang lain

kiasan: punya pekerjaan atau

lalaki, laki-laki.

(langganan, majikan dsb.).

mata pencaharian yang tetap.

salaki, suami.
ladeg, ngaladeg, sangat banyak.
lah, luhlah, mengeluh, berkali-kali

panglaki, pejantan.
ladut, ngaladut, tidak mempan

mengatakan lah.
lakon, lalakon, 1. cerita sandiwara,

(pisau tumpul).

lahlahan, memberanikan diri,

film dsb.; 2. perjalanan.
laér, 1. jauh, umpamanya saja jauh

bagaimana nanti saja.

kalakon, teralami  atau ter-

dari jangkauan pemetik (buah
laha-loho, langak-longok.

laksana.
←←←                                                                                                                                    →→→

 Kamus Sunda-Indonesia

(B)(C)(D)(E)(G)(H)
(I)(J)(K)(L)(M)(N)(O)
(P)(R)(S)(T) (W)(Y)

(LAAN - LAKON)