Kamus Sunda-Indonesia (BAAL-BACOT)


BAAL



BACOT
baal, 1. tidak berasa sakit karena

berfungsi  sebagai panggung
babon, 1. bibit; 2. ikatan padi yang

sangat  dingin  atau  setelah

kehormatan (jaman dahulu).

disediakan untuk upah menuai

disuntik kebal, umpamanya se-
babang, tak mau datang lagi ka-

padi; 3. sumber dasar.

belum dicabut gigi, 2. arti kias-

rena sudah disakiti, dipermalu-

hayam babon, ayam betina

an: dipergunakan untuk rasa

kan, atau merasa punya ke-

yang sudah bertelur

hati, umpamanya baru terkena

salahan.

carita babon, cerita yang men-

musibah: heunteu sedih sotéh
babantar, bagian sungai yang rata

jadi sumber dasar cerita lainnya,

baal kénéh baé mereun, tak ber-

serta dangkal.

misalnya Ramayana dan Maha-

sedih itu barangkali masih kebal.
babar, 1. melahirkan; bahasa ha-

bharata dalam cerita pewayang-
baan, bawa.

lus dari ngajuru; 2. banyak,

an.
babacakan, makan-makan.

merekah, mengembang; 3. me-

wét  babon,  undang-undang
babad, 1. dongeng yang mengan-

ninggal dunia pada saat itu juga.

dasar.

dung unsur sejarah, umpamanya:
babaran, 1. uraian; 2. beberan; 3.
babu, pengasuh, pembantu rumah

Babad Cikundul, Babad Galuh,

bagian jala ikan paling bawah.

tangga (wanita)

Babad  Godog; 2. sesama,
babari,  mudah,  tidak  sukar,
babuk, pukul.

sebanding; 3. membabat rumput

gampang.

ngababuk, memukul dengan

(tanaman).

babarian, cengeng.

barang yang panjang dan lemas,

babad pacing, membabat musuh
babatok, kepala; Bahasa kasar se-

seperti ikat pinggang.

dengan pedang atau golok.

kali dari sirah.
baca, maca, 1 . membaca; 2. me-
babadong, perlengkapan wayang
babaung, 1. salak anjing atau

ngucapkan sesuatu yang sudah

yang berfungsi sebagai sayap,

serigala yang melengking dan

hafal di luar kepala: maca doa,

umpamanya   dipakai   oleh

membuat bulu kuduk berdiri; 2.

membaca doa.

Gatotkaca.

menangis; bahasa kasar sekali

babacaan, membaca macam-
babahak atau kukubahak, ujung

dari ceurik.

macam doa dan ayat suci Al-

busur kiri-kanan tempat me-
babay, kababayan, buang air be-

Quran yang sudah hafal di luar

ngaitkan  atau  mengikatkan

sar mencret-mencret tak terta-

kepala.

talinya.

hankan bukan pada tempatnya.
bacacar, berjauhan letaknya ser-
babak, 1. babak, ronde; 2. lecet-
babét, banting, lempar.

ta tidak teratur.

lecet.

ngababétkeun, membantingkan
bacéo, 1. berkata tak henti-henti,
babakan, kampung baru.

sesuatu (barang panjang).

namun tidak jelas ujung pang-

ngababakan, membuat kam-

lanjang babét, kata ejekan un-

kalnya, biasanya anak-anak yang

pung baru atau membuka dae-

tuk gadis yang sepantasnya su-

belajar bicara; 2. bersuara se-

rah baru.

dah berkeluarga, tapi belum juga

perti orang   yang   sedang
babakaur, kalajengking.

menikah.

berbicara tak henti-henti, misal-
babaladon, petak kecil (sawah) di
babit, 1. bubat-babit, gerak ke

nya raja burung beo, cucakrawa,

pinggir petak-petak besar.

kiri dan ke kanan; 2. mubat-

dsb.
babalén, pergi untuk berdagang.

mabit, memukul atau mem-
bacin, bau bacin, bau bangkai.
babancik, tangga rumah.

bacok ke kiri dan ke kanan.
bacokak, ngabacokak, berkata
babancong, bangungan kecil agak
bablas, 1. sampai usai, sampai se-

jorok.

tinggi di pinggir alun-alun, yang

lesai; 2. terang, jelas.
bacot, mulut; bahasa kasar sekali
←←←                                                                                                                                    →→→

 Kamus Sunda-Indonesia

(B)(C)(D)(E)(G)(H)
(I)(J)(K)(L)(M)(N)(O)
(P)(R)(S)(T) (W)(Y)