Kamus Sunda-Indonesia (BOLA-BRÉH)


BOLA



BRÉH
bola, benang.

serah bongkokan, menyerah

lahirkan).
bolay, batal, tidak jadi.

tanpa syarat, menyerah kalah,
borongsong, berangus, selongsong
bolédéh atau lédéh, sudah ham-

takluk.

pada mulut anjing, dsb.

pir hilang warna aslinya.
bongkor, sia-sia, tak dapat melaku-
boronjong, beronjong.
bolékér, ngabolékérkeun, mem-

kan pekerjaan karena suatu hal.
borontok, burik, lurik; berbintik-

buka, membocorkan, mengung-
bongkot, bagian pohon yang me-

bintik putih (bulu ayam).

kapkan (rahasia).

ngeluarkan akar.

béas borontok, beras merah
boléklak atau buliklak, gundul,
bongoh, lengah.

bercampur putih.

tak ada pepohonannya (bukit,

ngabongohan, menyerang di
boros, 1. anak atau tunas tumbuh-

gunung, hutan).

saat kita lengah.

tumbuhan yang berumpun, seperti
boléksék, terkelupas (kulit).
bongroy, kabongroy, tergiur, tim-

lengkuas, kunyit, dsb.; 2. boros,
bolénang, atau lénang, gundul, tak

hul rasa cinta, senang, tertarik,

tidak irit; 3. bagur, cepat besar.

berambut sehelai pun (kepala).

timbul keinginan untuk me-
borosot, kata antar untuk ke luar dari
bolon, 1. belum mengerti baik dan

miliki.

lubang dubur atau kemaluan.

buruk (anak-anak); 2. mens-
bongsang, keranjang kecil untuk

kejot borosot, melakukan se-

truasi, haid; bahasa kasar sekali

huah-buahan, dsb.

suatu tanpa dipikir lebih dahulu.

dari palangan dan héd.
bongsor, bagur, lekas besar (anak-
boséh, ngaboséh, 1. mendayung
bolong, bolong

anak).

(perahu); 2. mengayuh (sepeda,

bongbolongan, nasihat, jalan ke
bonténg, mentimun.

beca).

luar untuk menghadapi masalah
bool, anus.
bosen, bosan.

yang pelik.
bopéng, burik, penuh bekas penya-
boson, sering kentut.
bolongor, tanpa aling-aling, tanpa

kit cacar (wajah).
bosongot, 1. roman muka pembe-

pelindung atau penghalang.
borangan, penakut.

rani; 2. nama bunga tembakau.
bolonyon, ngabolonyon, molo-
bordél, bordir
boyong, ngaboyong, membawa

nyon, copot, lepas, (gagang go-
boreh, agunan, jaminan.

musuh yang sudah takluk.

lok, dsb.).
borété, ngaborétékeun, memper-
boyot, berjalan lamban tak bisa
bolostrong, apa adanya.

lihatkan hal-hal yang semesti-

cepat.
bolotot, besar matanya, seperti se-

nva ditutup-tutupi, misalnya
brag, lumrah, umum: enggeus

dang melotot.

aurat.

brag, sudah lumrah; sudah ba-
boncél, ikan gabus.
boro, 1. buru; 2. boro-boro,

nyak yang menggunakan atau
bondoroyot, anak, istri, cucu, ke-

jangankan.

mengerjakan.

luarga.

moro, 1. berburu; 2. memburu.
brak, kata antar untuk makan-

sabondoroyot, seluruh keluarga.

paboro-boro, saling mendahului

makan.
bongbok, celengan pada tiang
borobot, ngaborobot, 1. menimbul-
bral, kata antar untuk pergi atau

bambu.

kan suara keras seperti petasan

berangkat.
bongkék, ngabongkék, tidur

renteng; 2. suara bangunan
bras, tiba, terus.

sampai Siang.

roboh, runtuh.
bray, kata antar untuk terbuka atau
bongkok, bungkuk.
borohol, banyak bicara dan ter-

munculnya cahaya.

bongkok méongeun, bungkuk

tawa-tawa.
bréh, kata antar untuk menernu-

udang,
borojol, ngaborojol, keluar (di-

kan atau melihat barang yang
←←←                                                                                                                                    →→→

 Kamus Sunda-Indonesia

(B)(C)(D)(E)(G)(H)
(I)(J)(K)(L)(M)(N)(O)
(P)(R)(S)(T) (W)(Y)