Kamus Sunda-Indonesia (EMPÉS-ENGGEUS)


EMPÉS



ENGGEUS
empés, gerak napas.

tidak bisa menjawab.

bawah atau ke depan ke be-

teu empés-empés, 1. tidak ber-

engap-engapan, menarik napas

lakang.

napas seperti yang sudah me-

seperti ikan hidup di darat.
entong, montong, tong, jangan.

ninggal; 2. arti kiasan: diam
engeuh, sadar, tahu.
entrag, entragan, lulusan,

tidak bergerak dan tidak ber-
enggéh, enggah-enggéh, agak sulit

angkatan.

bicara.

bernapas karena kekenyangan.
eréh, ngeréh, memerintah atau
emplad, ngemplad, 1. pangjang
enggeus atau geus, sudah.

menjajah negara.

serta seperti per; 2. arti kiasan:

saenggeus atau sanggeus, se-
erong atau irong, kaerong,

pidato yang panjang, tidak

sudah, setelah.

kairong, dapat diperkirakan,

menarik serta membosankan.
enggon, tempat atau kamar tidur.

bisa diduga.
empos, ngempos, memeram
engkang, panggilan untuk kakak
euceuy, kata keterangan untuk kata

pisang dsb. dalam lubang yang

laki-laki atau yang sebaya

merah: beureum euceuy, merah

dihangatkan dengan cara

dengan kakak, atau yang di-

sekali serta tampak seperti

membakar jerami pada pipa

anggap kakak.

basah; merah darah.

yang tembus ke dalam.
engké, mangké atau mengké,
eucreug, benar, baik.
enay, kata keterangan untuk

nanti, entar: engké lanan, nanti
eundeug, berotak miring, kurang

kuning: koneng enay, kuning

dulu.

ingatan.

menyala.
engkol, kol.
euih, teu euih-euih, tidak jera atau
encan, acan, belum.
enjrih, enjrah-enjrih, suka ber-

tidak berhenti melakukan hal-hal
enclok, saenclok, tidak luas (tanah,

pindah-pindah tempat.

yang tidak baik, walaupun sudah

sawah dsb.).
enod, ngenod, memanjakan anak.

dinasihati.
encod, ngencodkeun, meminjam
entak, entak-entakan, panas
euleugeug, eueuleugeugan, meng-

uang atau barang lantas kabur.

matahari yang bersinar terik di

ubah-ubah leher karena ada
endeng, saendeng-endeng atau

siang hari bolong.

yang menyangkut dalam teng-

saendengna, terus menerus

ngentak-ngentak, luas sekali

gorokannya.

selamanya.

(padang pasir, padang rumput).
euleum, ten euleum-eleum, tidak
endog, telur.
entang-entangan, seorang diri

ragu-ragu; tidak ada rasa malu

ngendog, 1. bertelur, 2. arti

menghadapi musuh.

atau segan.

kiasan: tidak naik kelas, tinggal
entas, baru selesai.
eumbreuk, 1. bunga bambu; 2.

kelas.
entén, kelapa parut yang digodok

ngeumbreuk, banyak menum-
enéng atau nénéng, panggilan

dengan gula aren hingga kental

puk (karena tidak laku).

untuk anak perempuan golongan

untuk isi dadar gulung, kue
eumeul-eumeul, 1. masih agak

bangsawan menengah (dahulu).

bugis dsb.

basah, belum kering benar
engab, menganga, membuka
entét, entét-entétan, keluar sedikit-

(jemuran) 2. masih agak keras,

sedikit.

sedikit serta tidak tetap, um-

belum empuk (barang yang
engang, suku kata.

pamanya air dari kran.

digodok dsb.); masih mengkal.
engap, menarik napas.
entik, tempurung kelapa untuk
eumeur, memar.

teu bisa engap, 1. tidak bisa

menakar beras.
eundeuk, ngeundeuk-ngeundeuk,

bernapas; 2. arti kiasan: tidak
entod, ngentod, menggerak-

menggoyang-goyangkan pohon

bisa berkata sepatah katapun,

gerakkan pantat ke atas ke

atau cabang pohonnya.
←←←                                                                                                                                    →→→

 Kamus Sunda-Indonesia

(B)(C)(D)(E)(G)(H)
(I)(J)(K)(L)(M)(N)(O)
(P)(R)(S)(T) (W)(Y)

(ÉA - ÉNGKO)